Kementerian PU Terus Kebut Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) melalui Revitalisasi Madrasah
Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus mendukung peningkatan kualitas pendidikan nasional melalui penyediaan infrastruktur yang layak dan berkelanjutan. Sebagai bagian dari pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembangunan dan Revitalisasi Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah serta Digitalisasi Pembelajaran, Kementerian PU melaksanakan Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) melalui Revitalisasi Madrasah yang mencakup total 2.120 madrasah di seluruh Indonesia.
Program ini dibagi dalam dua tahap. Tahap 1 mencakup 179 madrasah di 5 provinsi dan mulai dilaksanakan sejak Oktober 2024. Sementara Tahap 2 mencakup 1.941 madrasah di 37 provinsi yang dimulai pada Januari 2025.
Menteri PU Dody Hanggodo menegaskan,“Sesuai Asta Cita Presiden Prabowo, pendidikan adalah salah satu pilar utama. Meningkatkan akses pendidikan berkualitas bagi semua anak bangsa, termasuk perempuan, menjadi prioritas kami. Untuk itu, Kementerian PU akan terus berupaya merenovasi dan merehabilitasi sarana serta prasarana pendidikan di berbagai wilayah.”
Salah satu wujud nyata upaya tersebut adalah melalui revitalisasi madrasah di Provinsi DKI Jakarta yang meliputi tiga madrasah yakni Madrasah Diniyah Al Ihsan, MAN 11 Jakarta Selatan, dan MTs Negeri 6 Jakarta.
Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti beberapa waktu lalu menegaskan bahwa pelaksanaan rehabilitasi dan renovasi harus memperhatikan keamanan serta tidak mengganggu proses belajar mengajar. “Keamanan siswa harus menjadi perhatian utama. Jangan sampai kegiatan pembangunan menghentikan proses belajar. Hati-hati juga terhadap dampaknya bagi lingkungan sekitar sekolah,” ujar Wamen Diana.
Wamen PU juga mengingatkan pentingnya pemeliharaan gedung secara berkelanjutan. “Bangunan yang sudah dibangun dengan baik harus dijaga. Bila ada kerusakan kecil seperti kebocoran, segera diperbaiki. Artinya, pihak madrasah perlu mengalokasikan dana perawatan tahunan agar gedung tetap berfungsi dengan baik dalam jangka panjang,” jelas Wamen Diana.
Secara keseluruhan, terdapat 10 madrasah di DKI Jakarta yang masuk dalam Proyek Rehabilitasi dan Renovasi Madrasah PHTC Tahap 1 Tahun Anggaran 2025. Proyek ini mencakup 4 madrasah di Jakarta Selatan, 5 di Jakarta Timur, dan 1 di Jakarta Pusat.
Melalui proyek ini, Kementerian PU berharap dapat mempercepat pencapaian standar mutu infrastruktur pendidikan sekaligus menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan mendukung peningkatan kualitas generasi muda Indonesia. (Fiq)