Media & Informasi

Informasi

25 Jun 2025
6
Print

Kementerian PU Lakukan Preservasi Jalan dan Jembatan Sei Kelik - Siduk - Ketapang Tahap I dan II

Ketapang - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) tengah meningkatkan layanan Jalan dan Jembatan Nasional salah satunya di Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), yakni preservasi pada Ruas Jalan Sei Kelik – Siduk – Ketapang Tahap I dan II di Provinsi Kalbar sepanjang 63,65 kolometer (km).

Direktur Jenderal Bina Marga Roy Rizali Anwar mengatakan, kegiatan preservasi dilakukan di tahun 2025 terbagi menjadi 2 (dua) tahap," preservasi jalan dan jembatan dilakukan, untuk menjaga kondisi jalan agar tetap fungsional, sehingga dapat menunjang aktivitas ekonomi, sosial, serta mobilitas masyarakat setempat,” kata Roy Rizali Anwar saat mendampingi Kunjungan Kerja (Kunker) Komisi V DPR RI di Kabupaten Kertapang Provinsi Kalbar, Sabtu (21/6/2025)

Menurut Dirjen Roy, adapun pekerjaan utama preservasi jalan dan jembatan tersebut meliputi; pemeliharaan rutin kondisi dan holding, perbaikan campuran aspal panas, perbaikan lapis pondasi agreget kelas A, perbaikan lapis pondasi agreget kelas S, pembersihan drainase dan saluran samping, pengendalian tanama, dan pemeliharaan berkala jembatan.

Dirjen Roy menambahkan, kegiatan preservasi jalan dan jembatan Sei Kelik – Siduk – Ketapang Tahap 1 dengan nilai kontrak senilai Rp4 miliar dengan masa pelaksanaan Maret - Desember 2025. Sedangkan untuk Tahap 2 dengan nilai kontrak senilai Rp6 miliar dengan masa pelaksanaan Mei - Desember 2025.

"Saat ini progres fisik untuk tahap 1 telah mencapai 67,84%, sedangkan tahap 2 mencapai 2,98%" terang Dirjen Roy.

Selain itu terdapat kegiatan pergantian Jembatan di Ruas Sei Kelik – Siduk – Katapang cs (MYC) dengan total penanganan sepanjang 88,6 meter. Masa Pelaksanaan pada Juli 2025 – Desember 2026.

Wakil Ketua Komisi V DPR RI Ridwan Bae, menyampaikan apresiasi kepada Kementerian PU atas upaya membangun Kabupaten Ketapang khususnya bidang jalan," karena jalan merupakan infrastruktur penting untuk menumbuhkan perekonomian di wilayah tersebut," terang Ridwan.

"Terlebih lagi kehadiran Dirjen Bina Marga disini, kami optimis bahwa aspirasi dan kebutuhan infrastruktur jalan di Ketapang akan terwujud," tambah Ridwan.

Hadir pada kesempatan tersebut, sekretaris Dirjen Sumber Daya Air Airlangga Mardjono, Plt. Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah I Nyoman Suaryana, Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan I Pontianak Pramono, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Barat Mohd. Yoza Hsbibie, dan Kepala Balai Pelaksana Pemilihan Jasa Konstruksi Wilayah Kalimantan Barat Budianto Kusumawardono. (HAL/Iwn)