Media & Informasi

Informasi

19 Jun 2025
3
Print

Kementerian PU dan UNICEF Bahas Kolaborasi Air Bersih dan Sanitasi

Jakarta – Kementerian PU menegaskan komitmennya dalam menyediakan air minum yang aman, layak, dan sehat, serta mendorong peningkatan layanan sanitasi sebagai bagian dari upaya nasional menurunkan angka stunting dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Ketersediaan air bersih dan fasilitas sanitasi yang memadai menjadi elemen penting dalam mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.

 

“Air bersih dan sanitasi bukan hanya kebutuhan dasar, tetapi juga fondasi penting dalam upaya pencegahan stunting serta peningkatan taraf hidup masyarakat. Program MBG dan Sekolah Rakyat memerlukan dukungan infrastruktur air minum dan sanitasi yang memadai agar manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal,”ujar Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti menerima kunjungan perwakilan dari UNICEF (United Nations Children’s Fund) pada Selasa (17/6/2025). 

 

Dalam pertemuan tersebut, Kementerian PU dan UNICEF juga membahas langkah-langkah integrasi program penyediaan air bersih dan sanitasi ke dalam pelaksanaan Makan Bergizi Gratis, termasuk pemenuhan kebutuhan air minum di dapur umum MBG dan di lokasi-lokasi penyelenggaraan Sekolah Rakyat.

 

Kementerian PU mendorong peran aktif UNICEF sebagai lembaga di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa yang berfokus pada pemenuhan hak-hak anak, untuk turut mendukung keberhasilan program nasional tersebut. Salah satunya melalui pengembangan model akses WASH (Water, Sanitation, and Hygiene) yang terintegrasi dan berkelanjutan.

 

Sebagai bagian dari penguatan kebijakan, Pemerintah merencanakan penerbitan Instruksi Presiden (Inpres) tentang Infrastruktur Daerah termasuk Air Minum dan Air Limbah pada tahun 2025. Kebijakan ini diharapkan dapat memperkuat arah pembangunan sektor air bersih dan sanitasi secara nasional. (Tri)